Pada potensi review Vivo Nex kali ini, sayang sekali kita harus memulai dengan kabar yang kurang baik terlebih dahulu. Sayang sekali smartphone ini hanya tersedia hanya di pasar China saja untuk dikala ini. Mungkin nanti ke depannya penjualan akan lebih merata ke seluruh dunia, namun kali ini Vivo memastikan bahwa smartphone ini dirilis di China saja.
Harga yang dipatok untuk bisa menerima smartphone keren ini yakni 4998 yuan atau sekitar 11 juta rupiah untuk model 256 GB. Sementara itu Vivo Nex juga tersedia dalam versi 128 GB yang akan dijual dengan harga 4498 yuan atau sekitar 10 juta rupiah. Harga tersebut bisa saja berlainan dikala perangkat ini masuk ke pasar negara tertentu.
Desain dan Layar Vivo Nex
Belakangan ini hampir semua produsen ponsel pintar berlomba-lomba untuk membuat rancangan yang berkonsentrasi pada menipiskan ukuran bezel hingga yang paling tipis dengan mengadopsi rasio aspek layar 18:9 dan turut disematkan ‘poni’ di bagian atas layar untuk mampu tetap memuat unsur penting seperti kamera.
Kamu mungkin akan merasa gembira karena Vivo tidak mengikuti tren tersebut secara mentah-mentah dengan mendatangkan poni pada seri ponsel pintar berbezel tipisnya. Sebagai gantinya, Vivo mendatangkan teknologi mutakhir lain untuk mampu menciptakan sebuah ponsel pintar dengan rasio screen-to-body yang menakjubkan ialah meraih 91,24 persen.
Memang angka tersebut belum memperlihatkan bahwa ponsel pintar ini benar-benar terbebas dari bezel. Namun bezel yang terdapat pada Vivo Nex ini sangatlah tipis di bab pinggirannya.
Untuk mampu mewujudkan smartphone seperti ini, Vivo sudah memakai tiga macam teknologi yang berbeda. Teknologi yang pertama yakni kamera selfie tersembunyi yang akan muncul dari bab ujung kiri atas. Ketika kau ingin mengambil gambar selfie, kamu akan disambut dengan kemunculan suatu kamera kecil sehingga kau mampu mengambil gambar. Kemudian jika kau sudah menutup aplikasi kamera, kamera kecil tersebut akan turun dan kembali bersembunyi dengan segera. Ini merupakan suatu inovasi baru dan menyenangkan untuk dirasakan dikala ini.
Inovasi yang kedua adalah speaker telinga yang lazimnya kamu pakai untuk menyimak suara orang dikala sedang berbicara melalui telepon. Pada umumnya, smartphone lain menaruh lubang speaker ini pada bodi perangkat itu sendiri, akan namun lain halnya dengan Vivo Nex yang menyematkan speaker tersebut di balik layarnya.
Hal ini bisa dijalankan dengan menggunakan teknologi yang disebut Screen SoundCasting dan cara kerjanya nyaris sama dengan teknologi konduksi tulang. Dengan kata lain, kau bisa menempelkan layar smartphone ini ke indera pendengaran ketika sedang menghubungi dan Vivo menjelaskan bahwa teknologi ini mampu menyuguhkan kualitas suara yang lebih baik pula.
Kemudian teknologi ketiga adalah sensor sidik jari yang tertanam juga pada layarnya. Memang ini bukanlah ponsel pintar pertama yang menggunakan teknologi tersebut, namun tetap saja teknologi ini sangat menawan untuk dimiliki sebab layar tersebut dapat membaca sidik jari sebagai kunci autentikasi.
Perlu dimengerti bahwa tidak semua layar bisa membaca sidik jari kamu. Vivo Nex memerlukan kau untuk menaruh jari di area tertentu pada layar di mana akan muncul sebuah ikon yang menawarkan di mana kau harus meletakkan jarimu. Kemampuannya untuk membaca sidik jari tersebut terbilang cukup cepat dan cukup akurat.
Dengan adanya teknologi kreatif tersebut, Vivo Nex berhasil menyuguhkan layar yang sungguh luas dengan ukuran bezel tipis dan tanpa mesti mendatangkan poni di bagian atas. Layar itu sendiri memiliki resolusi Full HD+ dengan teknologi AMOLED untuk bisa menampilkan warna yang tajam.
Performa Vivo Nex
Vivo Nex dibekali dengan chipset keluaran modern yakni Qualcomm Snapdragon 845 yang juga mampu kita temukan pada ponsel pintar flagship terkini. Kemudian dipasangkan dengan memori RAM sebesar 8 GB, telah seharusnya Vivo Nex dapat bekerja dengan sangat baik dalam mengerjakan banyak sekali macam peran yang diberikan.
Dalam hal ruang penyimpanan, kamu mungkin akan merasa kecewa alasannya adalah Vivo Nex tidak mendatangkan slot kartu microSD selaku pilihan untuk meningkatkan kapasitasnya. Namun kau tak perlu khawatir alasannya smartphone ini telah menyediakan ruang sebesar 256 GB selaku kapasitas standar sehingga kamu bisa dengan hening menyimpan semua data yang dibutuhkan.
Baterai dan Kamera Vivo Nex
Vivo menetapkan untuk memberikan baterai dengan kapasitas sebesar 4.000 mAh di dalam Nex. Kapasitas tersebut mampu dibilang sungguh besar namun akan bekerja cukup keras mengenang ukuran layar yang dimiliki oleh ponsel pintar ini. Meskipun bagian belakang dari Vivo Nex terbuat dari bahan kaca, namun nyatanya ponsel pintar ini belum mendukung fitur pengisian daya secara nirkabel (wireless charging), tetapi setidaknya ditebus dengan adanya fitur pengisian cepat.
Dalam hal kamera, kita telah membicarakan mengenai mekanisme yang inovatif di mana kamera tersebut akan muncul dari dalam bodi smartphone. Kamera depan tersebut dirancang dengan sensor 8 MP dan aperture f/2.0. Kemudian di bagian belakang kamu mampu mendapatkan dua buah kamera yang memakai lensa 12 MP dengan aperture f/1.8 dan lensa 5 MP dengan aperture f/2.4. Selain itu kamera tersebut juga dilengkapi dengan fitur AI yang memungkinkannya untuk mampu memaksimalkan pengaturan sehingga hasil gambar yang didapat pun mampu maksimal.
Spesifikasi Vivo Nex
Platform | |||
OS | Android 8.1 (Oreo) | ||
Prosesor | Qualcomm SDM845 Snapdragon 845 | ||
Kecepatan | Octa-core (4×2.7 GHz Kryo 385 Gold & 4×1.7 GHz Kryo 385 Silver) | ||
GPU | Adreno 630 | ||
Memori | |||
RAM | 8 GB | ||
Memori Internal | 128/256 GB | ||
Memori Eksternal | No | ||
Kamera | |||
Depan |
|
||
Belakang | Dual: 12 MP (f/1.8, 1/2.5″, 1.4µm, Dual Pixel PDAF) + 5 MP (f/2.4), 4-axis OIS, phase detection autofocus, dual-LED dual-tone flash | ||
Video | 2160p@30fps, 1080p@30fps | ||
Fitur | Geo-tagging, touch focus, face detection, HDR, pemandangan | ||
Layar | |||
Tipe | Super AMOLED capacitive touchscreen, 16M colors | ||
Luas | 6.59 inches, 107.3 cm2 ( 86.0% screen-to-body ratio) | ||
Resolusi | 1080 x 2316 pixels ( 388 ppi density) | ||
Bodi | |||
Dimensi | 162 x 77 x 8 mm (6.38 x 3.03 x 0.31 in) | ||
Berat | 199 g | ||
Baterai | Non-removable Li-Ion 4000 mAh battery | ||
Pilihan Warna | Black, Red | ||
Konektivitas | |||
SIM | Dual SIM (Nano-SIM, dual stand-by) | ||
Jaringan | GSM / CDMA / HSPA / LTE | ||
WLAN | Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, dual-grup band, Wi-Fi Direct, hotspot | ||
Bluetooth | 5.0, A2DP, LE | ||
GPS | Yes, with A-GPS, BDS, GNSS | ||
NFC | No | ||
Jack 3,5 mm | Yes | ||
USB | 2.0, Type-C 1.0 reversible connector, USB On-The-Go | ||
Lainnya | |||
Sensor | Fingerprint (under display), accelerometer, gyro, proximity, compass |